PARIMO, KONTEKS SULAWESI – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, telah melaksanakan distribusi logistik Pilkada Serentak 2024 tahap pertama, mulai dari Kecamatan Kasimbar sampai dengan Moutong, Sabtu (23/11/2024).
Ketua KPU Parigi Moutong, Ariyana mengatakan pendistribusian logistik tersebut masih dikhususkan untuk daerah yang terdapat Tempat Pemungutan Suara (TPS) terpencil dan terluar.
“Mengingat Parigi Moutong memiliki 67 TPS terpencil, 18 TPS sulit, 12 TPS tersulit dan 1 TPS lokasi khusus, maka pendistribusian logistik Pilkada harus dipercepat,” ujar Ariyana kepada media di Gudang Logistik KPU Parigi Moutong, Desa Baliara, Kecamatan Parigi Barat.
Ariyana menjelaskan, adapun TPS terpencil, sulit, tersulit dan lokasi khusus itu tersebar mulai dari Kecamatan Sausu, Parigi Selatan, Tinombo Selatan, Sidoan, Tinombo, Palasa, Tomini serta Bolano.
Dia mengungkapkan, meskipun Kecamatan Moutong tidak terdapat TPS terpencil dan terluar, tetapi distribusi logistiknya harus dilakukan lebih awal. Mengingat daerah tersebut jauh dari ibu kota kabupaten.
“Jadi, hari ini kami telah melakukan distribusi awal untuk 12 kecamatan di Kabupaten Parigi Moutong,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Ariyana menuturkan, untuk pendistribusian logistik Pilkada Parigi Moutong tahap kedua, akan dilaksanakan pada besok, Ahad (24/11/2024). Distribusi itu akan menyasar 11 kecamatan mulai dari Toribulu sampai dengan Sausu.
Ia pun menambahkan, bahwa pihaknya juga telah menginstruksikan kepada masing-masing Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) diwilayah terpencil dan terluar di Kabupaten Parigi Moutong, agar segera melakukan pendistribusian logistik Pilkada ke TPS tepat di H-3.
“Sebelumnya, saya menyampaikan terima kasih kepada Polres Parigi Moutong, yang telah mengawal proses distribusi logistik. Kami berharap pelaksanaan distribusi ini bisa berjalan dengan aman dan lancar. Karena target kami, besok semua logistik sudah berada di sekretariat PPK, yang kemudian akan didistribusikan ke 818 TPS di wilayah Kabupaten Parigi Moutong,” harapnya.
Sementara itu, Pj Bupati Parigi Moutong diwakili Asisten I Pemerintahan dan Kesra, Abdul Azis Tombolotutu mengatakan, pendistribusian logistik tersebut menandai dimulainya salah satu tahap krusial dalam pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Parigi Moutong.
“Tentunya proses ini memegang peran penting dalam memastikan seluruh kebutuhan logistik Pemilu dapat tiba tepat waktu dan dalam kondisi baik diseluruh wilayah Kabupaten Parigi Moutong, termasuk daerah yang sulit dijangkau,” kata Azis.
Dia menjelaskan, Pilkada adalah momentum penting dalam perjalanan demokrasi di Indonesia. Dimana, masyarakat diberi kesempatan untuk memilih pemimpin yang akan membawa harapan dan kemajuan bagi daerah. Olehnya, ia mengajak semua pihak untuk bersama-sama menjaga dan mengikuti setiap proses Pilkada dengan baik, agar dapat berlangsung aman, jujur, adil dan transparan.
Karena menurutnya, kesuksesan Pilkada Serentak tidak hanya ditentukan oleh kerja keras penyelenggara pemilu semata, akan tetapi juga dibutuhkan kolaborasi dari semua pihak, termasuk pemerintah daerah, aparat keamanan, masyarakat, serta seluruh elemen terkait lainnya.
“Dengan komitmen dan kerja sama yang solid dari semua pihak, saya yakin dan percaya kita dapat menciptakan pemilu yang berkualitas dan bermartabat di Kabupaten Parigi Moutong,” imbuhnya.
Azis juga mengimbau kepada semua pihak yang terlibat dalam pendistribusian logistik, agar dalam menjalankan tugas tetap amanah dan penuh tanggung jawab serta memastikan setiap prosedur dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
“Insyallah dalam proses pendistribusian logistik mendapatkan kelancaran. Kepada aparat keamanan, saya harapkan kesiapsiagaannya dalam mengawal proses pendistribusian hingga ke titik tujuan. Mari bersama menyukseskan Pilkada Parigi Moutong 2024,” pungkasnya.
Laporan : Abdul Farid
