PALU, KONTEKS SULAWESI – Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) se-Sulawesi Tengah (Sulteng) akan menggelar rapat koordinasi atau rakor secara rutin disetiap hari Senin. Rakor ini bertujuan untuk mengendalikan dan menjaga angka inflasi agar tetap rendah.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Sulteng, Rudi Dewanto mengatakan nantinya rakor TPID tersebut dilaksanakan secara virtual.
“Rakor TPID rutin dilaksanakan secara virtual setiap hari Senin. Ini telah menjadi menu ‘sarapan pagi’ bagi TPID seluruh Indonesia guna memastikan tingkat inflasi terkendali,” ujar Rudi saat membuka Rakorda dan Capacity Building TPID se-Sulteng di Hotel Santika Palu, Jumat (30/8/2024).
Rudi juga menyebut bahwa saat ini inflasi Sulteng berada dibawah angka tiga persen.
“Alhamdulillah inflasi Sulteng tetap terjaga dibawah tiga persen,” kata ia.
Sehingga diharapkan kegiatan ini menjadi momentum penting untuk mengevaluasi upaya-upaya TPID, termasuk saling memberi ide atau masukan dan merumuskan strategi jitu guna menghadapi tantangan inflasi di masa depan.
Rudi pun menekankan empat poin yang harus diperkuat TPID, yakni mengoptimalkan anggaran untuk program pengendalian inflasi, meningkatkan sinergi dan kolaborasi, mewaspadai lonjakan inflasi pangan, dan memanfaatkan teknologi serta data untuk pengambilan keputusan.
“Semoga kita bisa saling mengingatkan supaya inflasi terjaga dan masyarakat bisa hidup sejahtera dengan harga-harga terkendali,” ungkapnya.
Ke depan ia juga berharap, Sulteng bisa meraih lagi TPID Award sebagai pengakuan atas kerja keras dan dedikasi dalam pengendalian inflasi.
Senada dengan itu, Kepala Perwakilan BI Sulteng Rony Hartawan merekomendasikan beberapa langkah tindak lanjut untuk meningkatkan capaian pengendalian inflasi Sulteng. Diantaranya dengan meningkatkan e-commerce lokal, membangun BUMD pangan, mengencarkan pasar murah dan warung komoditas pangan (Warkop).
“Selain itu menyelenggarakan lomba tanam cabe dan bawang antar kelurahan/desa, merutinkan rakorda dan High Level Meeting (HLM) TPID serta melakukan kerja sama antar daerah dengan wilayah sentra pangan untuk mencegah inflasi komoditas pangan. Jadi harus ada strategi supaya bisa menang,” pesannya.
Dalam kegiatan tersebut juga dilaksanakan penyerahan apresiasi oleh Asisten Rudi Dewanto kepada TPID Kabupaten/Kota yang menghasilkan capaian pengendalian inflasi terbaik pada periode semester I 2024.
Apresiasi terbaik 1, 2 dan 3, masing-masing diraih oleh TPID Kota Palu, TPID Kabupaten Banggai dan TPID Poso.
Laporan : Bambang Istanto