Pemprov Sulteng Gelontorkan Dana Rp439 Miliar Dukung Penanggulangan Kemiskinan

oleh -120 Dilihat
oleh
Pemprov Sulteng Gelontorkan Dana Rp439 Miliar Dukung Penanggulangan Kemiskinan
Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura bersama pejabat terkait lainnya, saat menghadiri rilis ‘Berita Resmi Statistik’ di ruang video conference BPS Sulteng, Rabu (15/1/2025). Foto: Humas

PALU, KONTEKS SULAWESI Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tengah (Sulteng) menggelontorkan dana sebesar Rp439,4 miliar untuk mendukung program penanggulangan kemiskinan di wilayah itu.

Pernyataan tersebut disampaikan Plh Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulteng, Jefrie Wahido pada rilis ‘Berita Resmi Statistik’ yang berlangsung di ruang video conference BPS Sulteng, Rabu (15/1/2025).

“Besaran dana tersebut akan difokuskan pada pemberian bantuan perlengkapan sekolah bagi siswa miskin dan pembiayaan jaminan kesehatan untuk masyarakat miskin,” ujar Plh Kepala BPS Provinsi Sulteng, Jefrie Wahido.

Selain itu, lanjut Jefrie, juga diperuntukkan bagi program bantuan tunai, KUBE, UEP, sembako, pangan bergizi, pembangunan rumah tidak layak huni, perlengkapan nelayan miskin pesisir, pemasangan instalasi listrik dan kWh meteran masyarakat miskin, bantuan pangan, ternak, bibit tanaman, gelar pasar murah, sembako murah serta gelar pangan murah.

“Jadi, sejumlah upaya tersebut untuk menekan angka kemiskinan di wilayah Sulteng,” ungkapnya.

Jefrie juga memaparkan bahwa persentase penduduk miskin Provinsi Sulteng pada September 2024 sebesar 11,04 persen, menurun menjadi sebesar 0,73 persen pada Maret 2024. Selain itu, jumlah penduduk miskin pada September 2024 sebesar 358,33 ribu orang, menurun sebanyak 21,43 ribu dibandingkan dengan kondisi Maret 2024.

“Persentase penduduk miskin di daerah perkotaan pada September 2024 sebesar 7,34 persen, turun 1,27 persen poin dibanding Maret 2024 dengan angka 8,61 persen. Sementara persentase penduduk miskin di daerah perdesaan sebesar 12,90 persen, turun 0,43 persen poin dibandingkan Maret 2024 dengan angka 13,33 persen,” ungkap Jefrie.

Menangapi hal tersebut, Gubernur Sulteng Rusdy Mastura menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Pemerintah Daerah Provinsi Sulteng, stakeholder dan masyarakat yang telah berpartisipasi dalam menurunkan angka kemiskinan di Negeri Seribu Megalit.

“Alhamdulillah, saya sangat gembira dan bangga atas capaian signifikan yang kita raih bersama dalam upaya penurunan angka kemiskinan di Sulteng,” ucap Gubernur Rusdy.

Menurut Gubernur, penurunan angka kemiskinan ini merupakan bukti nyata bahwa program-program pembangunan yang berfokus pada peningkatan kesejahteraan rakyat telah mulai memberikan dampak yang signifikan.

Untuk itu, dia mengajak seluruh elemen Pemerintah Daerah dan stakeholder untuk terus berkolaborasi guna menciptakan Sulteng yang lebih maju, adil, dan sejahtera.

“Mari kita lanjutkan perjuangan ini untuk mewujudkan masa depan yang lebih baik bagi anak cucu kita,” pungkasnya.

Selain dihadiri Gubernur Rusdy Mastura, rilis ‘Berita Resmi Statistik’ juga dihadiri Kepala Bappeda Provinsi Sulteng Christina Shandra Tobondo, Kepala Bank Indonesia Perwakilan Sulteng Rony Hartawan, Kepal Dinas Sosial Provinsi Sulteng Siti Hasbiah N. Zaenong, Kepala Dinas Kominfosantik Provinsi Sulteng diwakili Kepala Bidang Aptika Wahyu Agus Pratama, Kepala Kantor Dirjen Perbendaharaan (DJPB) Provinsi Sulteng Yuni Wibawa, pejabat lingkup BPS Sulteng, serta pejabat terkait lainnya. */Nur Maulidza

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *