Aktualitas Hukum Rimba Timnas Indonesia Usai Hilgers dan Eliano Tiba

oleh -62 Dilihat
oleh
Aktualitas Hukum Rimba Timnas Indonesia Usai Hilgers dan Eliano Tiba
PSSI pasang badan untuk Timnas Indonesia. Foto: Tangkapan layar

JAKARTA, KONTEKS SULAWESI Total ada 16 pemain yang dinaturalisasi PSSI sejak Shin Tae Yong menjadi pelatih Timnas Indonesia. Terbaru, Mees Hilgers dan Eliano Reijnders. Persaingan pun bakal makin ketat.

Hilgers akan memperketat persaingan di pertahanan dan Eliano meramaikan posisi winger. Pemain-pemain seperti Rizky Ridho, Muhammad Ferarri, Marselino Ferdinan, hingga Egy Maulana, rawan.

Berkaca performa saat ini, sulit menggeser Jay Idzes di pertahanan. Melihat aksi-aksi Hilgers bersama FC Twente, baik di Eredivisie maupun Europa League, satu posisi pertahanan akan direbutnya.

Jika Shin menggunakan skema tiga bek, siapa yang akan mendampingi? Jika Jordi Amat pulih dan dalam kondisi terbaik, pemain Johor Darul Ta’zim ini niscaya yang jadi pilihan.

Postur tubuh, kematangan jam terbang, dan kecerdikan umpan-umpan terobosan Jordi tak dimiliki bek lainnya. Artinya Ridho, Ferarri, dan Justin Hubner harus bersabar.

Persaingan di posisi bek sayap tak kalah sengit. Saat ini performa Calvin Verdonk paling menonjol di sisi kiri. Ini membuat Shayne Pattynama dan Pratama Arhan harus terlecut.

Hal sama berlaku di sisi kanan. Asnawi Mangkualam Bahar, Yakob Sayuri, dan Sandy Walsh berebut satu posisi inti. Untuk sementara Yakob paling awas karena sering dibekap cedera.

Untuk lini tengah, Ivar Jenner, Thom Haye, dan Nathan Tjoe-On, sama baiknya. Ketiga pemain ini punya kelebihan masing-masing yang saling menutupi sekaligus melengkapi.

Ini membuat pemain seperti Ricky Kambuaya jadi cadangan mati. Bahkan, pemain seperti Marc Klok dan Rachmat Irianto sudah tidak pernah dipanggil lagi ke Timnas Indonesia.

Beralih ke lini serang, Egy Maulana, Witan Sulaeman, Marselino Ferdinan, Dimas Drajad, hingga Ramadhan Sananta, juga rawan. Trio Ragnar Oratmangoen, Rafael Struick, dan Eliano Reijnders, bisa mendominasi.

Ibaratnya hukum rimba –yang lemah tersingkir–premis ini berlaku di Timnas Indonesia. Hanya pemain-pemain yang konstan di level terbaik bakal jadi pilihan Shin Tae Yong.

Inti Full Naturalisasi Bisa Terealisasi

Anekdot atau cerita pada 2010 mungkin akan menjadi kenyataan di 2024 ini. Saat itu ada candaan, mungkin Timnas Indonesia akan berjaya saat semua skuad intinya pemain naturalisasi.
Premis bahan becandaan itu mencuat setelah rencana PSSI pada 2009 untuk menaturalisasi pemain sepak bola terwujud di 2010. Cristian Gonzales menjadi pembuka dari gelombang naturalisasi.

Kini, saat Timnas Indonesia tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2026, anekdot itu sepertinya bakal terwujud. Potensinya kian mendekati setelah PSSI menaturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders.

Ketika tim Merah Putih bentrok dengan Arab Saudi dan Australia pada September lalu, sembilan pemain naturalisasi jadi inti. Hanya Ridho dan Marselino pemain non naturalisasi.

Dan, Ridho serta Marselino, ada potensi jadi cadangan saat melawan Bahrain dan China pada 10 dan 15 Oktober ini. Utamanya Marselino yang belum debut di Liga Inggris, paling mungkin.

Inilah hukum rimba persaingan menjadi pemain utama Timnas Indonesia. Inilah realitas yang harus dihadapi pemain saat globalisasi atau pasar bebas pemain dianut oleh PSSI.

Kebetulan pelatih yang menangani Garuda, Shin Tae Yong, terbilang batu. Ia tak peduli dengan status. Tak ada pemain bintang di Timnas. Siapa saja bisa di-Elkan Baggott-kan oleh Shin.

Hanya saja, skuad naturalisasi di Timnas Indonesia belum sepenuhnya komplet. Saat ini belum ada striker tajam berkelas Eropa. Rafael Struick dan Ragnar Oratmangoen belum di level itu.

Persoalannya, belum tentu program naturalisasi PSSI disetujui pemerintahan yang baru. Jika Prabowo Subianto (presiden terpilih) tak mau mengajukan ke DPR RI, selesai sudah proyek naturalisasi.

Untuk lolos ke Piala Dunia 2026, sepertinya PSSI sangat butuh pemain naturalisasi tambahan. Menjadi delapan negara terbaik Asia kiranya belum cukup dengan skuad yang ada saat ini.

Apalagi jika nanti, misalnya, lolos ke Piala Dunia 2026, dibutuhkan lagi pemain naturalisasi. Ya, agar Timnas Indonesia tak jadi bulan-bulanan. Beginilah. Begitulah hukum rimba globalisasi pemain bola.

Daftar Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Era Shin Tae Yong

1. Jordi Amat
2. Sandy Walsh
3. Shayne Pattynama
4. Rafael Struick
5. Ivar Jenner
6. Justin Hubner
7. Nathan Tjoe-A-On
9. Thom Haye
10. Ragnar Oratmangoen
11. Jay Idzes
12. Calvin Verdonk
13. Marteen Paes
14. Jens Raven
15. Mees Hilgers
16. Eliano Reijnders

Sumber Artikel : CNNIndonesia.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *