PARIMO, KONTEKS SULAWESI – Deklarasi pasangan Anwar-Reny yang akan bertarung dalam kontestasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Tahun 2024, dipadati ribuan pendukung.
Deklarasi yang dilaksanakan di Lapangan Desa Sausu, Kecamatan Sausu, Kabupaten Parigi Moutong, pada Senin (22/7/2024) malam tersebut, dipadati pengunjung meski diguyur hujan.
Dalam deklarasi ini, pasangan Anwar-Reny menyatakan kesiapannya untuk maju dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.
“Kami akan mendaftar di KPU sebagai pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur, pada 27 Agustus 2024,” ungkap Anwar Hafid.
Selain itu, pasangan Anwar-Reny menyampaikan segudang rekam jejak perjalanannya selama berkarir di dunia politik.
Anwar Hafid yang pernah menjabat Bupati Morowali selama dua periode mengaku, menyiapkan empat program unggulan, jika terpilih menjadi Gubernur Sulawesi Tengah bersama Reny Lamadjido.
Program unggulan tersebut, yakni pendidikan gratis, kesehatan gratis, menciptakan lapangan kerja dan peningkatan infrastruktur ekonomi, melalui 1000 kilometer jalan tol desa.
“Silahkan tracking rekam jejak saya selama 10 tahun, menjabat sebagai Bupati. Mengangkat nama Sulawesi Tengah, melalui Morowali. Siapa punya karya itu? Anwar Hafid,” tegasnya.
Pada kesempatan itu, Anwar Hafid juga mengajak masyarakat untuk menghindari politik fitnah, uang dan identitas, dalam penyelenggaraan pesta demokrasi.
Sehingga Pilkada Serentak 2024, dapat melahirkan pemimpin yang sesuai dengan harapan dan mengabdi untuk masyarakat.
“Saya sudah bekali tim sukses saya, jangan berkampanye menyampaikan keburukan pasangan lain. Kami tidak punya uang, tapi kami menyiapkan ruang untuk masyarakat, agar dapat meningkatkan ekonomi, pendidikan dan akses kesehatan,” pungkasnya.
Laporan : Bambang Istanto
