Dua Pendaki Gunung Gawalise Dilaporkan Tersesat Ditemukan Selamat

oleh -5841 Dilihat
oleh
Dua Pendaki Gunung Gawalise Dilaporkan Tersesat Ditemukan Selamat
Tampak kedua pendaki remaja asal Kota Palu, yang dilaporkan hilang di Gunung Gawalise, Desa Salungkaenu, Kecamatan Banawa Selatan, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, pada Senin (11/11/2024) telah ditemukan selamat. Foto: Dok. KPP Palu

PALU, KONTEKS SULAWESI Dua pendaki bernama Pramudya Diva Siara (16 tahun) dan Edson Wuanya (18 tahun) yang dikabarkan tersesat di Gunung Gawalise Desa Salungkaenu, Kecamatan Banawa Selatan, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, akhirnya ditemukan selamat pada pukul 09.50 WITA, Selasa (12/11/2024).

Kedua korban ditemukan usai tim SAR gabungan mendapatkan informasi dari warga Desa Salena, Kecamatan Ulujadi, Kota Palu. Keduanya dikabarkan berjalan mengikuti jalan setapak dan menemukan rumah warga.

“Kami mendapatkan informasi dari tim di lapangan, kedua korban seudah berada di ŕumah warga, dan saat ini korban sudah kembali ke rumah masing-masing,” ujar Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Palu, Andrias Hendrik Johannes melalui pesan tertulisnya, Selasa (12/11).

Dengan ditemukannya kedua survivor tersebut, seluruh unsur SAR yang tergabung dalam operasi pencarian dikembalikan ke kesatuannya masing-masing.

Diberitakan sebelumnya, kedua survivor bernama Pramudya Diva Siara (16 tahun) dan Edson Wuanya (18 tahun) beralamat di BTN Lasoani Kota Palu, dilaporkan melakukan pendakian di Gunung Gawalise pada Ahad, 10 November 2024, pukul 09.00 WITA.

Dalam perjalanan sekitar pukul 01.00 WITA, kedua korban menghubungi keluarganya dan mengaku tersesat. Mendengar informasi itu, orang tua dari survivor dibantu pendaki lainnya bergegas melakukan pencarian.

“Namun, saat berada di lokasi Batu Gantung, pihak keluarga dan pendaki lainnya hanya menemukan barang-barang kedua pendaki remaja tersebut,” kata Andrias.

Sehingga pihak keluarga, kemudian melaporkan ke KPP Palu, untuk melakukan pencarian.

Menerima laporan tersebut, KPP Palu kemudian menerjunkan sebanyak tujuh orang personel rescue untuk melakukan pencarian dan dibantu masyarakat, keluarga, serta pendaki lainnya.

Saat berada di Desa Salungkaenu, tim SAR gabungan langsung bergegas melakukan upaya pencarian terhadap kedua pendaki remaja tersebut.

“Setelah menerima informasi itu pada Senin (11/11/2024) sekitar pukul 09.00 WITA, kami langsung mengerahkan tujuh orang personel rescue untuk melakukan pencarian,” ungkapnya.

Laporan : Abdul Farid

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *